“It’s okay not to be okay.”
Saat ini banyak orang sudah mulai mendapatkan kebebasannya dalam beropini maupun berekspresi. Yang
ogut liat, berbicara mengenai pandangan politik, ideologi, hingga gaya hidup
dan kesehatan di dunia maya ataupun lingkungan sosial adalah hal yang lumrah. Dengan kebebasan sebegitu luasnya, ada satu
hal yang jadi perhatian saya, yang sebenarnya menjadi masalah yang dialami oleh
hampir setiap orang dan seringkali tidak bisa ungkapkan.